Tips Mengatasi Bau Mulut

Bau mulut mengurangi rasa percaya diri (sumber gambar: atria.id)

Oleh: drg. Gelar S. Ramdhani

Bau mulut atau dalam istilah kedokteran disebut dengan halitosis, merupakan suatu keadaan dimana seseorang mengeluhkan mulutnya mengeluarkan bau atau aroma yang kurang sedap. Hal ini dapat mengurangi rasa percaya diri penderita bau mulut ketika berkomunikasi dengan orang lain.

Menurut Pratiwi (2009), bau mulut disebabkan karena 2 (dua) faktor, yaitu:

A. Faktor Umum 
  1. Adanya infeksi atau gangguan rongga sinus disekitar rongga mulut. Misalnya infeksi pada rongga sinus maksila (ruangan kosong antara rongga mulut dan rongga hidung);
  2. Adanya infeksi pada tonsil;
  3. Gangguan organ dalam tubuh, seperti paru-paru, ginjal, hati;
  4. Kelainan darah;
  5. Diabetes (penyakit gula);
  6. Gangguan kantung kemih;
  7. Menstruasi (pada perempuan);
  8. Karsinoma atau kanker;
  9. Minuman tertentu;
  10. Makanan tertentu;
  11. Merokok.
B. Faktor Lokal
  1. Gigi berlubang (karies) yang besar dalam jumlah yang banyak;
  2. Gangguan jaringan pendukung gigi (karang gigi terlalu banyak, gusi bengkak, gusi berdarah, kerusakan tulang pendukung gigi, dan lain sebagainya);
  3. Infeksi atau adanya bengkak di mulut (salah satu penyebabnya yaitu gigi berlubang yang lama dibiarkan);
  4. Kanker di dalam mulut;
  5. Kondisi mulut yang kekeringan, kurangnya air liur (xerostomia);
  6. Reaksi alergi (hipersensitivitas);
  7. Perkembangan kuman anaerob tipe gram negatif.
Bagaimana cara mengatasi bau mulut?
  1. Gosok gigi secara teratur, minimal 2x sehari, dengan cara atau teknik yang baik dan benar;
  2. Gunakan pasta gigi yang mengandung flouride saat anda menggosok gigi;
  3. Pertahankan kelembaban mulut, apabila mulut anda kering segera minum air putih yang cukup;
  4. Pastikan makanan yang anda konsumsi memenuhi kebutuhan gizi harian;
  5. Perbanyak konsumsi buah-buahan dan sayuran;
  6. Konsumsi suplemen makanan atau vitamin tambahan apabila anda merasa memerlukan, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter anda sebelum mengkonsumsi suplemen makanan;
  7. Hentikan kebiasaan buruk merokok, karena merokok tidak ada manfaatnya sama sekali bagi tubuh, malah sebaliknya rokok itu merusak tubuh anda;
  8. Gunakan benang gigi (dental floss), untuk membersihkan makanan pada sela-sela gigi;
  9. Mengunyah permen karet dapat merangsang produksi air liur, dan perlu anda ketahui bahwa air liur mengandung antibiotik alami untuk mengurangi kuman penyebab bau mulut;
  10. Bila perlu gunakan obat kumur yang mengandung bahan cetylperidinium chloride (CPC), zinc chloride atau chlorhexidine;
  11. Apabila pada mulut anda terdapat karang gigi, gigi berlubang, gusi berdarah, gigi goyang, sisa akar, bengkak, sariawan, dan penyakit lainnya dalam mulut periksakan ke dokter gigi agar anda mendapatkan penanganan segera.
Referensi:
Pratiwi, Donna., 2009. Gigi Sehat dan Cantik. Jakarta: Kompas

Simak pula tulisan Gelar S. Ramdhani lainnya klik disini
Apakah anda ingin mengetahui profil penulis tulisan ini? klik disini
----------------------------------------------
Yuk tonton aneka video
tentang kesehatan gigi dan mulut
dari drg. Gelar S. Ramdhani klik disini

Tulisan paling populer

Klasifikasi Maloklusi Angle dan Dewey

Klasifikasi Karies Menurut GV Black

Klasifikasi Karies Menurut ICDAS