Pesan dari KRI Nanggala 402 Melalui Benda yang Ditemukan

Indonesia khususnya Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut (TNI AL) kembali berduka, salah satu kapal selam terbaik milik TNI AL yaitu KRI Nanggala 402 dilaporkan hilang kontak pada hari Rabu, 22 April 2021 sekitar pukul 03.46 WITA. Menurut penjelasan Kepala Staf TNI AL Laksamana TNI Yudo Margono yang dilansir dari kompas.com, sejak pukul 03.46 WITA hingga 04.46 WITA pemanggilan terus dilakukan, namun KRI Nanggala tidak memberikan respon apapun. 

Pada pukul 04.17 diterbangkan helikopter dari KRI I Gusti Ngurah Rai untuk melakukan deteksi visual namun hasilya nihil. Apabila melihat jadwal yang ada, seharusnya pada pukul 05.15 WITA KRI Nanggala timbul ke permukaan, karena tidak muncul ke permukaan maka KRI Nanggala dinyatakan sublook.

Setelah tiga jam KRI Nanggala tidak juga ditemukan, pada pukul 06.46 WITA statusnya berubah menjadi submiss. Pemerintah Republik Indonesia dalam hal ini TNI, dibantu unsur lainnya seperti Kepolisian Republik Indonesia, Basarnas, dan lain sebagainya mengerahkan kekuatan besar untuk melakukan pencarian dan penyelamatan KRI Nanggala. Tidak hanya kekuatan dalam negeri, kekuatan dari negara sahabat pun terus berdatangan. Mulai dari Malaysia, Singapura, hingga Amerika Serikat. Semua bekerja keras tanpa henti mencari KRI Nanggala.

Pada hari Sabtu 24 April 2021 Kepala Staf TNI AL kembali menjelaskan kepada publik, bahwa sudah ditemukan 6 (enam) benda yang diyakini miliki KRI Nanggala 402, diantaranya: Pelurus tabung torpedo, Pembungkus atau pipa pendingin, Pelumas untuk pelumasan naik turunnya periskop kapal selam (dalam botol), Alat shalat (sajadah), Potongan sponge untuk menahan panas pada pressroom, Tumpahan solar yang dikumpulkan dalam botol. Dengan ditemukan barang-barang yang diyakini milik KRI Nanggala, maka dengan ini KRI Nanggala dinyatakan subsunk.

6 Benda yang Diyakini Milik KRI Nanggala 402
(sumber gambar : tempo.co)

MAKNA DIBALIK 6 (ENAM) BENDA MILIK KRI NANGGALA 402

Sebagai seorang muslim saya meyakini Al-Qur'at Surat Al-An'am ayat 59, yang artinya "Dan pada sisi Allah-lah kunci-kunci semua yang ghaib; tidak ada yang mengetahuinya kecuali Dia sendiri, dan Dia mengetahui apa yang di daratan dan di lautan, dan tiada sehelai daun pun yang gugur melainkan Dia mengetahuinya (pula), dan tidak jatuh sebutir biji-pun dalam kegelapan bumi, dan tidak sesuatu yang basah atau yang kering, melainkan tertulis dalam kitab yang nyata (Lauh Mahfudz)".

6 (enam) benda yang diyakini milik KRI Nanggala 402, tidak mungkin muncul ke permukaan air jika tanpa diketahui Allah Ta'ala, dan mustahil juga benda-benda tersebut muncul ke permukaan air jika tanpa seizin Allah Ta'ala. Karena sehebat apapun dan secanggih apapun teknologi manusia, tidak sebanding dengan kekuasaan Allah Ta'ala.

Setelah saya membaca pemberitaan tentang ditemukannya benda-benda yang diyakini miliki KRI Nanggala 402, saya langsung bertafakur, mencari makna apa maksud penemuan benda-benda tersebut. Kenapa harus benda tersebut yang muncul ke permukaan? kenapa bukan yang lain?

Saya mencoba menuliskan hasil tafakur saya melalui artikel ini.

1. PELURUS TABUNG TORPEDO, Kita semua tentu tahu bahwa salah satu senjata utama kapal selam adalah torpedo. Salah satu benda yang ditemukan adalah pelurus tabung torpedo, bagi saya ini adalah simbol bahwa KRI Nanggala dan juga awak yang ada didalamnya memiliki loyalitas yang tegak lurus, selalu mengutamakan pencapaian terbaik dari setiap misi yang diberikan kepadanya.
2. PEMBUNGKUS PIPA PENDINGIN. Kapal selam dirancang untuk menghadapi kondisi pertempuran yang sangat berbahaya, kapal selam juga dirancang untuk melakukan mobilitas yang sangat tinggi, tentu ini semua berpotensi menimbulkan suhu dan suasana yang panas di dalam kapal selam. Ditemukannya pembungkus pipa pendingin, ini berarti dalam kondisi apapun KRI Nanggala dan juga awak yang ada didalamnya harus tetap "dingin" (baca: tenang), agar selalu fokus pada pencapaian setiap tujuan.
3. PELUMAS PERISKOP. Adalah minyak yang digunakan untuk memperlancar naik turunnya periskop. Bagi anda yang belum tahu apa itu periskop? periskop adalah alat optik yang digunakan oleh awak kapal selam untuk melihat ke permukaan, periskop sangat berguna untuk melihat situasi dan kondisi di permukaan. Dengan ditemukannya pelumas periskop, artinya awak KRI Nanggala adalah tentara-tentara pilihan, yang selalu berusaha siaga dan waspada terhadap kondisi sekitar. Bayangkan saja kalau benda itu tidak ada, bisa saja periskop macet, sehingga awak kapal kesulitan untuk melihat kondisi sekitar.
4. ALAT SHALAT (SAJADAH). Inilah benda yang paling membuat saya merinding. Dengan ditemukannya benda ini, saya sangat yakin awak KRI Nanggala 402 adalah tentara-tentara Allah, yang senantiasa beribadah kepada Allah, dimanapun dan dalam kondisi seperti apapun.
5. SPONGE PENAHAN PANAS. Benda ini bagi saya memberikan makna bahwa KRI Nanggala selama ini adalah kapal perang yang selalu dingin, dingin dalam arti memberikan kesejukan bagi awak yang ada di dalamnya, dan juga ketenangan bagi seluruh rakyat Indonesia. Hadirnya KRI Nanggala, menjadikan lautan Indonesia menjadi terhindar dari segala macam ancaman, yang mengancam kedaulatan dan ketenangan rakyat Indonesia.
6. TUMPAHAN SOLAR. Solar adalah bahan bakar yang memberikan energi untuk KRI Nanggala melakukan manuver. Tanpa adanya bahan bakar, mustahil KRI Nanggala dapat bermanuver menjalankan setiap misi yang mereka terima. Ditemukannya tumpahan solar di permukaan, adalah simbol dari KRI Nanggala untuk putra-putri terbaik Indonesia, bahwa KRI Nanggala tidak akan hilang, semangat dan prestasi KRI Nanggala harus dilanjutkan oleh "KRI Nanggala" berikutnya.

Pada bagian akhir artikel ini, saya ingin menyatakan duka yang sedalam-dalamnya atas musibah yang menimpa KRI Nanggala, kapal selam kebanggaan kita semua. Mungkin KRI Nanggala saat ini masih berada di dasar lautan, tapi saya sangat sangat sangat yakin KRI nanggala akan naik ke atas, bahkan lebih tinggi dari permukaan lautan, naik ke tempat terbaik disisi Allah Ta'ala.

Tunai Sudah Janji Baktimu

Nagabaswara Jalayudha Pamungkas

TABAH SAMPAI AKHIR !!!

Salam hormat,

drg. Gelar S. Ramdhani

----------------------------------------------

Simak pula tulisan Gelar S. Ramdhani lainnya klik disini
Apakah anda ingin mengetahui profil penulis tulisan ini? klik disini
----------------------------------------------
Yuk tonton aneka video

tentang kesehatan gigi dan mulut
dari drg. Gelar S. Ramdhani klik disini