Inspirasi dari Waroeng BUMDes Banjaran
![Gambar](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj69ZvXQJIT97MStIakvWCtEsOi9EAn6HQkSFkEaFmtySnH2DQoEhMdLlQ-DP7oD6xJnA08hvb4_bQPtJUvZ7zBt33GKML9tloqt6NRvG86a-t3FINzO9pEmPtYnTbIOZAMEOUg7DKpiaE/s400/IMG-20191022-WA0016.jpg)
Waroeng BUMDes Banjaran (sumber gambar: Eman Suherman) Oleh: Gelar S. Ramdhani Dapat kita rasakan bahwa dalam kurun waktu 10 tahun terakhir ini semakin menjamur modern convenience store atau lebih dikenal dengan istilah minimarket, bahkan yang dulunya minimarket ini hanya ada di kota besar saja, saat ini minimarket sudah masuk ke kota kecil hingga sampai ke kota kecamatan. Bagi sebagian orang menganggap fenomena ini adalah hal yang biasa dalam perkembangan dunia usaha, tapi bagi sebagian orang lagi menganggap fenomena menjamurnya minimarket ini "mematikan" usaha kecil. Kenapa dianggap "mematikan" usaha kecil? sebab tidak bisa kita pungkiri, masyarakat Indonesia contohnya di daerah saya sendiri di Majalengka, lebih cenderung suka belanja ke minimarket ketimbang belanja ke toko kelontongan biasa. Alasannya, mulai dari pelayanan yang (katanya) lebih ramah, tokonya bersih, sejuk, nyaman untuk belanja, ada banyak promo, dan lain sebagainya. Sedan...