Postingan

Menampilkan postingan dengan label Wisata Majalengka

Bus ke Terminal Maja (Gunung Ciremai via Apuy)

Gambar
Terminal Maja, Kecamatan Maja Kabupaten Majalengka (sumber gambar: twipu.com) Oleh: Gelar S. Ramdhani Terminal Maja adalah salah satu terminal bus di Kabupaten Majalengka tepatnya di Kecamatan Maja. Bagi para pendaki gunung atau pecinta alam di Indonesia, terminal Maja ini sangatlah penting. Karena para pendaki gunung dari seluruh Indonesia, yang akan melakukan pendakian ke gunung Ciremai (gunung tertinggi di Jawa Barat) lewat jalur Apuy biasanya turun dari angkutan umum (antar kota) di terminal Maja. Misalnya saja para pendaki dari kota Bandung, yang biasanya naik angkutan umum seperti elf atau mikrobus jurusan Bandung - Majalengka - Cikijing, kemudian turun di terminal Maja. Nanti dari terminal Maja lanjut naik angkutan khusus bak terbuka (pick up) ke pos pertama pendakian Gunung Ciremai lewat jalur Apuy yang berada di Desa Argamukti Kecamatan Argapura Kabupaten Majalengka. Terminal Maja ini lokasinya sangat strategis dan sangat mudah dijangkau, karena l

Majalengka Tidak Butuh Wisata Pacaran!

Gambar
Sudah saatnya mendatangkan wisatawan skala besar ke Majalengka (sumber gambar: photomalang.com) Oleh: Gelar S. Ramdhani Dalam kurun waktu lima tahun terakhir dapat kita lihat dan rasakan bersama bahwa pertumbuhan obyek wisata baru di Kabupaten Majalengka bak jamur di musim penghujan. Entah apa yang merasuki warga Majalengka, sehingga berlomba-lomba menciptakan obyek wisata. Misalnya saja di daerah "X" lagi hitsss  obyek wisata tempat selfie, daerah "Y" tak mau kalah menciptakan juga obyek wisata yang sama yaitu tempat selfie. Akhirnya di Majalengka menjamurlah tempat wisata selfie , dengan konsep atau tema ya itu-itu aja. Sebenarnya sah-sah saja orang mau bikin obyek wisata apapun di daerahnya, sepanjang itu berdampak positif. Tapi alangkah jauh lebih baik destinasi wisata di Majalengka itu beraneka ragam, unik, dan menarik. Sehingga orang luar yang pergi ke Majalengka punya banyak pilihan destinasi, tidak semuanya wisata selfie, tidak semuany

Ekosistem Ekonomi Kreatif Majalengka

Gambar
Diskusi Membahas Ekosistem Ekonomi Kreatif Majalengka (sumber gambar: Kiki Aiman Malik) Oleh: Gelar S. Ramdhani Malam tadi (Rabu, 24 Oktober 2019) saya diundang ke Kedai Kopi Roakrak sebuah tempat ngopi di Kota Majalengka, oleh salah satu seniman Majalengka, yaitu Vedi Sumantri atau saya lebih akrab memanggil beliau om Vedi. Jujur saja awalnya saya mengira om Vedi mengundang saya ke tempat ngopi, hanya untuk ngopi-ngopi biasa saja. Kurang lebih pukul 20.00 WIB, saya bersama Kang Kiki Aiman Malik, tiba di kedai kopi tersebut. Saya baru sadar, dalam hati "ieu lain acara biasa"  (Ini bukan acara biasa) kenapa saya dalam hati mengucapkan kalimat seperti itu? karena di kedai kopi tersebut sudah hadir beberapa tokoh pemuda Majalengka yang saya kenal seperti Kang Dhany (Kabid Kepemudaan Dinas Pemuda dan Olahraga Kab. Majalengka), Pak Camat Argapura, Kang Ivan (Owner Seblak Ceker Naga), dan juga beberapa tokoh pemuda lainnya, yang secara visual saya kenal tap

Tips Menuju Buper Cidewata Sadarehe

Gambar
Bumi perkemahan Cidewata Sadarehe (sumber gambar: ksdae.menlhk.go.id) Oleh : Gelar S. Ramdhani Kabupaten Majalengka, Jawa Barat sudah mendunia dengan panorama alamnya yang sangat eksotis. Maka tak heran saat ini Majalengka memiliki julukan " Majalengka Exotic Sundaland" . Banyak sekali panorama alam yang indah dan eksotis di Majalengka, salah satunya di kawasan Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC), tepatnya di Blok Sadarehe Desa Payung Kecamatan Rajagaluh terdapat Bumi Perkemahan Cidewata atau lebih akrab disebut Buper Cidewata, Sadarehe. Menurut pengelola Buper Cidewata, yaitu Kang Baron mengatakan bahwa Buper Cidewata berada di ketinggian antara 1040-1070 MDPL dan berada persis di punggung Gunung Ciremai, maka tak heran lokasi Buper Cidewata ini menjadi lokasi primadona bagi para pencari pemandangan indah dengan udara yang sejuk (suhu di Buper Cidewata bisa mencapai 15° C). Bagi anda para penikmat alam bebas, belum lengkap rasanya kalau anda belum menco

Tips Wisata ke Panyaweuyan Majalengka

Gambar
Panorama Alam Terasering Panyaweuyan, Argapura, Majalengka (sumber gambar: ranselpro.com) Oleh: Gelar S. Ramdhani Siapa yang tak kenal terasering Panyaweuyan, hamparan bukit dan juga lembah yang terkenal memanjakan mata setiap mereka yang berkunjung kesana. Terasering Panyaweuyan berada di Kecamatan Argapura Kabupaten Majalengka Jawa Barat. Kawasan wisata yang berada persis di kaki Gunung Ciremai ini, sejak tahun 2015 semakin viral hingga mengundang banyak wisatawan baik domestik maupun mancanegara. Bagaimana cara ke terasering Panyaweuyan kalau tidak membawa kendaraan pribadi? apakah bisa naik angkutan umum? tentu bisa! simak penjelasannya: Darimanapun asal anda, tujuan akhir angkutan umum antar kota yang anda naiki adalah terminal Kec. Maja Kab. Majalengka , karena terminal ini lokasinya paling dekat dengan terasering Panyaweuyan Bagi anda yang berangkat dari arah Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang, Serang, Cilegon, dan sekitarnya. Silahkan naik angkutan um

Dari Bandara Soekarno Hatta ke Majalengka, Naik Apa?

Gambar
Bukit Panyaweuyan salah satu destinasi unggulan Kabupaten Majalengka (sumber gambar: survive-giezag.com) Oleh: Gelar S. Ramdhani Sebetulnya banyak sekali alternatif angkutan umum atau transportasi publik dari Bandara Soekarno Hatta  (Soekarno Hatta International Airport)  ke Majalengka, Jawa Barat. Dalam kesempatan ini saya hanya ingin menjelaskan cara yang paling mudah, murah, dan hemat waktu. A . Naik Kereta Api (via Cirebon) Bus Damri Jurusan Bandara Soekarno Hatta - Stasiun Gambir (sumber gambar: genpi.id) Kereta Api Eksekutif "Argo Cheribon" Jurusan Stasiun Gambir - Stasiun Cirebon (sumber gambar: dejabar.id) Dari Bandara Soekarno Hatta anda bisa naik bus Damri (angkutan khusus bandara) tujuan stasiun kereta api Gambir, Jakarta Pusat; Jika anda bingung di bandara, silahkan tanya petugas bandara  bagaimana cara ke stasiun Gambir, Jakarta Pusat menggunakan bus Damri? ; Alternatif lainnya dari bandara ke stasiun gambir yaitu naik taksi ata